Selasa, 01 Januari 2019

I'm Fiksi ODOPer

Teruntuk kalian, yang bayarannya langsung dari Allah.
Mbak Wiwid Nurwidayati
Mbak Chairul Nisa'
Pak Wakhid Syamsudin
A Yoga Palwaguna
🖤

Saya bukan tipikal orang yang bisa mudah akrab, gak di dunia nyata, ataupun juga di dunia maya sekalipun. Bahkan, jiak saya masuk di sebuah grup online, sudah bisa dipastikan tidak akan ada satu kontak pun tersimpan di sana (kecuali adminnya, itu pun kalau aku sampai tersenggol. Kalau gak pernah disinggung, boro-boro japri, nongol di grup juga enggak. Yaampun, jahat banget kan, akunya!)

Tapi, insyaallah saya adalah pembaca yang baik. Obrolan di grup tidak pernah saya lewatkan. Kalau mereka lagi bercandaan, saya bacanya cekikikan, walaupun gaka da peran saya di dalamnya. Dan lagi, saya bukan tipikal orang yang protesan dengan chat numpuk di grup. Tinggal mute notification dan kalau males, gak usah dibuka. Hidup jangan dibikin ruwet, gaess!

Di kelas ini, saya ngerasa kek remahan rengginang (udah macem akun **mbe tur**😂) benar-benar pengetahuan dunia tulis menulis yang masih sangat dangkal. Belum lagi mengenal banyak ilmu baru. Sebelum masuk kelas ini, mana tahu istilah songlit, historical fiction, domestic drama dan prolis. Bisa dibilang udah mirip anak TK yang kudu kilat di kelas SD.

Sekalipun kelas ini gratis (iya, GRATIS!) Tapi kinerja para penanggung jawab masyaallah, udah kayak para pekerja profesional. Kebayang gak sih, bakalan seprofesional apa kalau kelas ini berbayar? Padahal, kenal pribadi juga enggak. Atas dasar apa coba, ngorbanin waktu buat ngurusi dan 'memintarkan' orang kalau bukan lillah? Sungguh, Allah sebaik-baik pemberi balasan.

Kalau diminta kritik untuk kelas ini, sudah angkat tanganlah saya. Kelas ini perfect banget, apa lagi untuk pemula kek saya. Ohya, ngmong-ngomong, blog saya jadi secantik ini juga dari kelas ini. Keren gak, sih? Jadi, buat kamu para pemula, join buruan, gih! Kalau nagih, jangan salahin aku😂

Sarannya...
Pasti, semoga lebih baik lagi (walaupun ini tarafnya udah sangat baik untuk versiku) eh, gak bisa ngebayangin, lebih baik yang kek gimana lagi. Hahahah...

Jadi, akhir dari tulisan ini adalah sebentuk doa kebaikan yang tak semuanya bisa saya tuliskan. Sungguh, jika Ali bin Abi Thalin saja pernah mengatakan "aku adalah hamba dari seorang yang mengajarkanku walau sehuruf" maka, aku sudah bukan sekadar hamba untuk semua mentor dan peje di kelas fiksi ODOP ini.

Eits, yang paling akhir lagi. Ini merupakan bukti bahwa kelas ini bukan sekadar kelas abal-abal tanpa quality insurance yang jelas. Dan hebatnya, yang udah kudapat dari awal gabung, GRATIS! Mba Wid, Mba Nisa, Pak Suden dan Ayog, Allah yang akan membalas kontan kebaikan kalian.

Udah, segini aja. Kalau mau kepoin buka ini dan pentengin pemberitahuannya di sosial media (instagram dan facebook 'mungkin, karena aku bukan penggunanya'). Aku udah kehabisan kata-kata. Besok nulis lagi...😉


🖤
Tuban 01012019
#muthyasadeea #tulisandee
#komunitasonedayonepost #ODOPBatch_6
#30haribercerita #30HBC1901

2 komentar:

Tinggalkan jejak ya...
Salam kenal, Dee